Jumat, 22 Oktober 2010

VOA PRIHATIN MENGENAI HUKUMAN, DENDA BAGI REPORTER DI UZBEKISTAN

 

Washington, D.C., 15 Oktober 2010 ― Voice of America menyatakan terus prihatin atas seorang jurnalis VOA Uzbek Service yang didenda lebih dari $10.000 pada hari Jumat oleh sebuah pengadilan Uzbekistan yang menghukumnya karena memfitnah, menghina dan mempublikasikan informasi yang membahayakan ketentraman publik.
Reporter VOA Uzbek Service Abdulmalik Boboev menghadapi delapan tahun penjara dalam dakwaan. Pengacara Mr. Boboev, yang menyatakan (ia) tidak bersalah dan menyangkal melakukan sesuatu kesalahan, mengatakan kliennya mempertimbangkan banding atas putusan tersebut. Direktur VOA Danforth W. Austin mengatakan hari Jumat, “Kami mereview putusan pengadilan Uzbekistan. Kami senang Mr. Boboev tidak dihukum penjara, kami tetap prihatin karena pekerjaannya sebagai jurnalis mengakibatkan denda yang sangat besar. Kami akan terus mengikuti kasus ini dan berharap ia akan dapat terus menyajikan laporan-laporan yang fair, komprehensif dan akurat untuk audiens kami tanpa takut akan pembalasan.”
(Sumber: VOA Press Release)

Tidak ada komentar: