Huffington Post, 29 January 2011, Craig Kanalley dan Jake Bialer:
“‘Internet tidak berfungsi, mobil polisi terbakar,’ dikirim oleh seorang Mesir. ‘Hari ini menandai hari besar di Mesir,’ dikirim seorang lainnya. Pesan-pesan ini bukan berasal dari telepon mobile atau internet tetapi dari radio amatir yang menyebarkan kode morse entah dari mana di tengah kekacauan di Mesir. Upaya pemerintah Mesir membatasi komunikasi di dalam negara itu telah mencetuskan gelombang aktivisme dari kelompok internasional kebebasan berbicara di internet yang disebut Telecomic. ... Para aktivis memberikan instruksi bagaimana menggunakan modem dial-up dan radio amatir, dikenal sebagai Radio Ham, yang dapat digunakan orang Mesir untuk berkomunikasi. Kelompok tersebut mengatakan radio itu juga berfungsi menerima dan menguraikan isi pesan berupa kode, yang dikirim pada frekuensi yang direkomendasikan oleh aktivis kelompok tersebut. Walaupun kelompok-kelompok ini hanya bisa menerima sedikit pesan pendek dari sumber yang tidak diketahui, penggunaan radio amatir oleh orang Mesir untuk menyebarkan pesan merepresentasikan ketertarikan pemakaian teknologi lama untuk mengelakkan restriksi pemerintah.”
Computerworld, 29 January 2011, Nancy Gehring dan Robert Mc Millan:
“We Rebuild menggambarkan dirinya sebagai “kelompok aktivis internet terdesentralisasi yang menggabungkan kekuatan untuk berkolaborasi dalam masalah-masalah terkait akses internet yang bebas tanpa pengawasan.” Kelompok itu membuat IRC bagi orang-orang yang dapat membantu pemancaran radio ham dari Mesir. Mereka mencoba menyiarkan sandi tentang band radio yang mereka pantau sehingga orang di Mesir tahu kemana untuk mengirimkan pesan. Beberapa penggemar ham membuat situs FTP dimana mereka bisa merekam apa yang mereka dengar dan mempostingnya. Sejauh ini mereka mengatakan telah menangkap pesan-pesan kode morse. Allen Fitts, juru bicara Asosiasi Nasional Radio Amatir mengatakan tidak ada yang menangkap transmisi suara apapun dari Mesir pada beberapa hari lalu. Mungkin itu karena orang Mesir mentransmisikan pada frekuensi lebih pendek yang mencakup 30 atau 50 mil. Satu masalah dengan radio ham adalah kebanyakan orang yang tahu bagaimana menggunakannya di Mesir mungkin dilatih oleh militer dan mungkin mereka menentang protes tersebut.
(Sumber: Kim Andrew Elliott reporting on International Broadcasting www.kimandrewelliott.com)―hind.
1 komentar:
Wow...radio amatir memang mantap.
Bisa difungsikan dalam kondisi apapun. Bravo...!!!
Posting Komentar