Jumat, 10 Agustus 2012

Andy Sennit: Tahun-Tahun Media Network – Masa Depan

Awal dekade milenium ini kita melihat sejumlah siaran radio intenasional yang meghilang dari udara. Bagi pendengar gelombang pendek hal ini adalah dekade malapetaka dan kesuraman ketika stasiun demi stasiun mengumumkan untuk mengakhiri atau mengurangi transmisi gelombang pendek mereka. Klub penggemar (radio) yang beberapa dekade sebelumnya mengeluhkan siaran internasional menggunakan terlalu banyak frekuensi gelombang pendek kini memohon agar mereka tidak pergi dari udara. Saya memperkirakan pola ini akan berlanjut pada dekade berikutnya, meskipun masih akan terdapat sejumlah siaran gelombang pendek ke wilayah-wilayah seperti Afrika, Asia Selatan, dan Amerika Latin. Siaran gelombang pendek ke Eropa sebagian besar berasal dari swasta dan berdana rendah sedangkan siaran ke Amerika Utara berasal dari stasiun swasta di Amerika Serikat yang kebanyakannya menyajikan acara-acara keagamaan. Siaran-siaran internasiolan terkemuka seperti BBC, VOA akan terus memiliki kehadiran yang signifikan namun bahasa dan target mereka akan lebih terbatas pada perkembangan politik terkini dan masalah kebebasan pers. China Pengecualian terhadap kecenderungan ini adalah China yang terus melakukan siaran dalam banyak bahasa. Sumber-sumber terpercaya dari pihak dalam memberitahu saya bahwa jangkauan sejumlah servis ini sangatlah kecil dan bahwa China Radio International sangat pandai dalam mendongkrak angka, misalnya dengan menghitung semua email sampah yang mereka terima sebagai email asli. Strategi CRI lainnya adalah dengan membeli siaran radio untuk merebut siaran AM di Barat, meskupin sejauh ini China tidak menawarkan tawaran timbal-balik kepada broadcaster Barat di China. China juga mengoperasikan sejumlah stasiun TV internasional dan layanan semacam itu dari negara lain juga nampak pasti. Dalam bulan-bulan belakangan ini saya telah melihat lebih banyak negara yang bermaksud memulai siaran TV dan beberapa yang telah mengudara berencana menambah lebih banyak bahasa. Masalahnya adalah TV jauh lebih mahal biaya produksinya daripada radio. Dananya bisa berasal dari mana saja dan kususnya dalam masa-masa ekonomi yang sulit layanan radio biasanya terkena dampaknya. Kaitan dengan Perancis Akan menarik untuk melihat apa yang terjadi di Perancis, dimana layanan radio dan TV internasional digabung menjadi organisasi tunggal. Jika keduanya bisa bekerja sama secara efektif hal tersebut bisa menunjukkan sebagai penggabungan yang sukses yang akan menginspirasi organisasi-organisasi lain untuk mengikutinya. Saya memikirkan layanan internasional di negara-negara seperti Russia, China dan Iran dimana layanan radio dan Tv-nya jarang menyebut keberadaan satu sama lain seolah-olah mereka saling bersaing...(bersambung) (sumber: Media Network via www.swling.com/blog) •hind

Tidak ada komentar: