Kamis, 24 Maret 2011

PROPOSAL BBG UNTUK MENGELIMINASI VOA MANDARIN SHORTWAVE MENCETUSKAN KOMENTAR SERTA TEORI

Politico, 4 Mar 2011, Joseph Bosco:
“Peristiwa Revolusi di Timur Tengah menunjukkan kalau gambar dapat bernilai ribuan kata. Radio dan televisi masih menjadi media paling efektif untuk menyampaikan gambar dan deskripsi dramatis, juga menyajikan diskusi mendalam dari peristiwa historis sekarang ini. Mereka juga merupakan satu-satunya kontak dengan dunia luar bagi orang China yang tidak memiliki akses internet. Washington seharusnya jangan membuat tugas Beijing lebih mudah dengan menghentikan atau membatasi alat komunikasi yang paling penting dan tanpa sensor yang tersedia bagi warga China. Teknologi baru harus mendukung bukan menggantikan komunikasi tradisional yang sering lebih terpercaya dan efektif―dan kadangkala satu-satunya link internasional. 
Anggaran Pentagon saat ini harus membelanjakan milyaran guna mengatasi sistem senjata baru China. Namun kita dapat mendanai outlet kebebasan seperti VOA dan RFA yang pada akhirnya bisa mengurangi ancaman tersebut dengan membantu perkembangan reformasi politik di China.”

Shortwave America blog, 6 Maret 2011, Keith Perron:
Kepala Departemen Propaganda Partai Komunis China “menyebut penghentian BBC World Service serta usulan penghentian VOA sebagai kemenangan bagi Partai Komunis China dan pertarungan melawan Barat,” dalam pidato kepada anggota departemennya. Dalam pidato yang tidak dipublikasikan dia mengatakan dengan media barat kehilangan perang medianya, hal itu akan memberi kesempatan China untuk mendominasi siaran radio dan televisi. Changchun juga mengumumkan China akan menghabiskan 52 juta yuan (8 juta USD) mulai tahun ini guna memperluas jangkauannya pada audiens internasional. Ini termasuk siaran satelit, ‘pengambil alihan stasiun AM/FM di Barat,’ serta memperluas penggunaan shortwave ke Amerika, Eropa, Afrika dan Asia Tenggara. China juga akan mempertimbangkan untuk mengambil alih stasiun relay yang pernah digunakan oleh Barat untuk menyiarkan ke daratan China yang telah memberi keterangan salah kepada rakyat China untuk menciptakan masyarakat yang tidak stabil.”


The Messenger (Fort Dodge IA), 8 Maret 2011, editorial: “Pejabat VOA―Siapa saja yang dengan jelas tidak ingin membantah boss mereka, Obama―mengatakan siaran tersebut akan dengan lebih banyak aktivitas internet. Namun mereka sepenuhnya tahu bahwa banyak orang China yang mendengar siaran VOA tidak punya akses ke internet. Apa sebab perubahan itu? Apakah Obama mencoba menjilat pihak berwenang China? Apapun alasannya, itu semua keliru. Konggres seharusnya jangan mengizinkan pembatalan siaran VOA ke kelompok terbesar orang-orang yang tertindas di planet ini.”
(Sumber: Kim Andrew Elliott reporting on International Broadcasting www.kimandrewelliott.com)―hind.

Tidak ada komentar: